Ponsel ANDROID NOKIA sudah "Mendarat" di Indonesia



JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar bahwa Nokia akan meluncurkan ponsel pintar berbasis Android semakin mendekati kenyataan. Bocoran demi bocoran baik foto maupun spesifikasi dari ponsel yang kabarnya bernama Normandy itu makin sering muncul.

Menurut informasi yang beredar dalam industri teknologi, Nokia Normandy diberi kode RM-980. Beberapa situs web berita teknologi juga mengabarkan hal serupa.

Yang mengejutkan, ponsel Android Nokia ini ternyata sudah "mendarat" di Indonesia. Nokia diam-diam telah mengajukan permohonan sertifikasi Nokia Normandy di Ditjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI), Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Nokia Normandy dengan kode RM-980 sempat masuk daftar uji perangkat di situs web Ditjen SDPPI, Kemenkominfo. Pada 23 Januari 2014, ponsel dengan kode RM-980 itu telah dihapus dari daftar.

Nah, ponsel dengan kode RM-980 tersebut sempat masuk dalam daftar uji perangkat di situs web SDPPI pada 22 Januari 2014. Sayangnya, keberadaan data ponsel dengan kode RM-980 itu telah hilang/dihapus oleh pihak Ditjen SDPPI keesokan harinya.

Meski demikian, blog teknologi Nokianesia sempat menangkap screen capture keberadaan Normandy di situs Ditjen SDPPI.
Kepada KompasTekno, seorang sumber terpercaya yang telah melihat langsung Normandy, mengatakan bahwa ponsel itu menggunakan sistem operasi Android versi 4.4 (Kitkat). Namun, Nokia memodifikasi tampilan Android agar terlihat seperti Windows Phone, yang terkenal dengan nuansa kotak-kotak.

Sumber itu juga mengatakan, Normandy mendukung fitur kartu SIM ganda, slot kartu memori MicroSD, serta menghilangkan semua layanan Google, seperti Play Store dan Google Maps.

Sebagai ganti Play Store, aplikasi-aplikasi Android dapat diunduh dari Nokia Store. Aplikasi pengganti Google Maps, Normandy akan dibekali aplikasi peta andalan Nokia, Here.

Berdasarkan rumor yang beredar, Normandy akan diluncurkan Nokia dalam acara Mobile World Congress di Barcelona, Spanyol, bulan Februari mendatang. Untuk harga, Normandy akan mengincar segmen pasar menengah ke bawah di bawah harga 150 dollar AS. 

sumber : KOMPAS.COM

1 komentar:

Terimakasih Atas Komentas Anda